Notification

×

Iklan

Iklan

Pasca Ade Yasin Divonis 4 Tahun Penjara, Kondisi Di Kabupaten Bogor Akankah Berubah Warna atau Tetap Hijau

Sabtu, 24 September 2022 | September 24, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-09-24T04:40:04Z

BOGOR,PasundanPost - Pasca ditetapkannya bupati Bogor Ade Yasin 4 tahun penjara dan dicabutnya hak politik selama 5 tahun oleh pengadilan tinggi Bandung, tentunya ini akan membawa perubahan warna atau tetap hijau, hal ini dikatakan Indra Surkana salah seorang pemerhati Kebijakan Dan politik yang juga warga kabupaten Bogor.

Menurutnya, perubahan warna ada kemungkinan akan terjadi secara tidak langsung karena kepentingan, namun perubahan itu akan lambat, adapun mereka yang loyalitasnya tinggi tentunya akan mempertahankan warna hijau.karena mereka yang loyalitasnya tinggi kepada hijau tidak akan menerima hasil begitu saja, keputusan pengadilan tinggi Bandung kemarin dianggap sangat tidak manusiawi.

"Nanti kita bisa lihat sendiri, yang tadinya banyak berwarna hijau, dengan telah divonisnya bupati Ade Yasin 4 tahun,sedikit demi sedikit akan berubah warna atau tidaknya. hanya yang loyalisnya saja yang masih akan mempertahankan." Ucap Indra Surkana

Lanjutnya, sebelumnya bisa kita lihat, baik gedung pemerintahan, pendidikan, kesehatan bahkan Desa banyak sekali yang berwarna hijau.tinggal kedepannya apa mereka masih loyal (tidak akan berubah warna) atau akan berubah warna karena kepentingan untuk kedepannya.

Begitupun dengan kondisi politik di kabupaten Bogor, pasca adanya putusan 4 tahun bupati Bogor Ade Yasin divonis, inipun akan bermunculan tokoh tokoh politik dari warna warna lain seperti merah, Kuning dan biru yang tentunya akan ikut meramaikan perhelatan Pilkada tahun 2024 nanti.tinggal kita lihat masih berani tidak warna warna yang lain merubah warna di kabupaten Bogor.

Jadi menurutnya, perpolitikan dikabupaten Bogor nantinya akan lebih seru, rame, terbuk dan akan lebih Demokratis, masih hijau atau akan berubah warna, masyarakat kabupaten Bogor sendiri yang akan menentukan kedepannya.tuturnya

Indra berharap, moment ini bisa menjadi titik tolak kabupaten Bogor yang lebih cerdas,bermartabat dan Demokratis.karena, Hampir 10 tahun kabupaten Bogor, dilanda badai krisis kepemimpinan karena korupsi, oleh karena itu Kalau nasib suatu kaum mau berubah, maka kaum itu sendiri yang harus merubahnya.tandasnya(red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update